Tim yang beranggotakan Muhammad Firman Nuruddin, Mochammad Ronny Ardianto, dan Riamizar Surya Baihaqi bahkan berhasil meraih juara pertama lomba Bandung Datathon 2019 yang diadakan Pemerintah Kota Bandung dan City of Melbourne pada 17 Mei.
Karya mahasiswa tersebut dinamakan Avion atau audio to vibration. Temuan mereka dipercaya akan memberi manfaat bagi pengemudi orang yang mengalami masalah pada pendengarannya.
"Karya kami berupa alat bantu berkendara untuk pengendara tunarungu dengan konsep dasar mengubah bunyi klakson kendaraan menjadi getaran," kata Ronny, mengutip keterangan tertulisnya Jumat (31/5).Ronny mengatakan bahwa inspirasi awal membuat alat tersebut berasal dari salah satu keluarganya yang menderita tuli.
"Inspirasi awal (Avion) berasal dari salah satu keluarga yang mengalami tunarungu dan pernah terkena tilang karena tidak (mampu) mendengar klakson," ucap Ronny.
Alat canggih itu dikemas dalam bentuk smart watch yang mampu mengkonversi bunyi klakson dari kendaraan. Bunyi yang diterima alat akan berbentuk getaran bagi si pemakai.Ronny mengatakan dalam hal berkendara harapan mereka bahwa hal ini menjadi salah satu solusi keamanan berlalu lintas untuk penyandang tunarungu yang memiliki keterbatasan. (ryh/mik)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2EJYsFE
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Avion, Alat Bantu Dengar Pengemudi Tuli"
Post a Comment