Yamaha menyodorkan Lexi ke konsumen yang mau beli skutik maxi namun tidak sanggup beli Nmax, Xmax, apalagi Tmax. Bahkan saat peluncuran, Yamaha bilang Lexi ditujukan buat para ojek online.
Lexi ditenagai mesin 124,7 cc berteknologi Variable Valve Actuation (VVA) yang mampu menyemburkan tenaga maksimum 11,7 hp pada 8.000 rpm dan torsi 11,3 Nm di 7.000 rpm.
 Foto: Yamaha Lexi. (CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP) |
Sedari awal Lexi dibekali peredam kejut model suspensi tabung di belakang. Varian termahal diberikan opsi Antilock Braking System (ABS).
Lexi bisa jadi cocok buat bikers yang sangat mengandalkan telepon genggam, sebab tersemat soket untuk pengisian baterai.
Di lain sisi, Vario 125 yang model barunya juga meluncur pada tahun lalu, punya mesin 10,9 hp pada 8.500 rpm dan torsi 10,8 Nm di 5.000 rpm. Sama seperti Lexi, versi baru Vario 125 juga tidak dilengkapi engkol buat menyalakan mesin.
Vario 125 hadir dengan tampilan kekinian melaui sistem penerangan LED pada lampu depan dan belakang, serta spidometer digital. Motor ini dilengkapi alarm dan fitur Answer Back System agar pengemudi mudah mencari motor ketika lupa lokasi parkir.
Sama seperti Lexi, Vario 125 memiliki fitur ACG starter di mana fungsinya menghaluskan suara mesin saat dinyalakan. Beda dari Lexi, Vario 125 tidak punya versi ABS. Meski begitu Vario 125 menawarkan sistem pengereman Combi Brake System (CBS).Fungsi mengecas gawai tidak bisa dilakukan di Vario 125 sebab tidak ada soketnya. Suspensi Vario juga masih sama seperti model sebelumnya, yakni single shock.
Vario 125 hanya tersedia dua varian yaitu Rp19,99 juta dan Rp20,78 juta. Sementara Lexi dijual dengan tiga varian mulai dari Rp20,71 juta hingga Rp26,5 juta. (ryh/fea)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2H8pOa8
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Komparasi Yamaha Lexi dan Honda Vario 125"
Post a Comment