Dalam komentar yang diajukan minggu ini kepada Perwakilan Dagang AS, Apple mengatakan proposal tarif oleh Presiden Donald Trump akan melukai kemampuan Apple untuk bersaing. Mereka pun mengungkapkan pada akhirnya dapat mengurangi kontribusi Apple kepada ekonomi AS dalam pajak dan investasi.
Komentar Apple tertanggal 17 Juni mencatat bahwa perusahaan itu adalah pembayar pajak perusahaan AS terbesar dan juga berada di jalur untuk menginvestasikan sekitar US$350 miliar di negara itu selama lima tahun.
Selain itu, perusahaan mengatakan rencana itu akan membebani daya saing global Apple dan secara efektif meningkatkan saingan China.
"Produsen China yang kami bersaing dengan di pasar global tidak memiliki kehadiran yang signifikan di pasar AS, sehingga tidak akan terpengaruh oleh tarif AS," kata surat itu.
"Begitu juga pesaing besar non-AS kita. Oleh karena itu, tarif AS akan memiringkan lapangan permainan demi pesaing global kita."
Pasar global khawatir tentang ancaman Trump untuk mengenakan tarif lebih curam pada China, dengan tambahan US$300 miliar barang.
Apple, yang menurut beberapa laporan sedang mempertimbangkan untuk memindahkan beberapa produksi iPhone dan barang-barang lainnya dari China ke India atau negara-negara lain, mengatakan daftar tarif yang diusulkan mencakup semua produk utama Apple termasuk iPhone, iPad, Mac, AirPods dan AppleTV. (age)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2ZHNFUB
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Apple Sebut Usulan Tarif Impor AS ke China Jadi Bumerang"
Post a Comment