Recall dilakukan pada Fiesta dan Ranger produksi 2010 - 2017 karena indikasi gangguan pada komponen door latch. Perbaikan bisa dilakukan di 34 dealer Ford yang bekerja sama dengan RMA Indonesia.
Lokasi dealer bisa dipantau melalui situs resmi ford-rma.co.id.
Yanto Mardianto, Sales and Marketing Senior Manager RMA Indonesia menjelaskan konsumen tidak dibebani biaya untuk perbaikan, termasuk penggantian suku cadang dan jasa di bengkel resmi."Intinya, walaupun kami sudah lama tidak jualan mobil, tetapi untuk hal seperti ini, instruksi dari Ford Motor Company, ya kami laksanakan," kata Yanto, Senin (3/6), yang tidak bisa mengungkap berapa banyak mobil Ford yang terlibat recall.
RMA Indonesia merupakan pemegang bisnis servis, suku cadang, dan klaim garansi Ford di dalam negeri. Perusahaan yang terafiliasi dengan RMA Group asal Thailand ini menggantikan peran Agen Pemegang Merek (APM) Ford Motor Indonesia sejak 1 November 2016.
Ford Motor Indonesia sendiri telah melakukan strategi mengejutkan pada Januari 2016 dengan mengumumkan kepada konsumen bakal menghentikan semua operasinya di Tanah Air.RMA Indonesia kini melayani pemilik mobil Ford yang populasinya dikatakan Yanto mendekati 100 ribu unit. (fea)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2WKSDBX
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "RMA 'Recall' Mobil Ford di Indonesia"
Post a Comment