Berdasarkan laman resmi 500.co, pria berusia 40 tahun ini pertama kali menanamkan modalnya di 500 Durians Fund II (tahap kedua) tahun 2017.
Dilansir dari berbagai media, total pendanaan yang disiapkan untuk program 500 Durians Fund II pada saat itu mencapai US$500 juta atau sekitar Rp684 miliar (US$1 = Rp13,697).
Fokus pendanaan akan diberikan ke 200 startup dengan nilai pendanaan mulai dari US$50 ribu sampai US$150 ribu.
Perusahaan pemodal ventura, 500 startup sebelumnya diketahui telah menggelontorkan dana ke sejumlah startup lokal seperti Bukalapak, Kudo, Brodo, HIJUP, dan Kredivo.
Pria berwarganegara Malaysia itu meninggal dunia pada Selasa (18/2) di usia 40 tahun.
Kabar tersebut turut diberitakan oleh Jodie Octora, fotografer yang kerap bekerja bersama keluarga BCL. Di akun Instagram, Jodie mengunggah Story.
"Innalilahi wa innalilahi rojiun. Ashraf Sinclair, 18 Februari 2020," tulis Jodie.
Ashraf adalah aktor sekaligus model kelahiran London, Inggris. Ia dikenal usai berperan dalam Gol dan Gincu (2005), juga Saus Kacang (2008) dan The Real Pocong (2009).
Sejak tahun 2008, ia kerap muncul di layar kaca Indonesia lewat penampilan di sejumlah sinetron, seperti Cinta dan Anugerah (2009), Tukang Bubur Naik Haji (2012), serta yang masih berjalan, Dewi.
Ashraf menikahi BCL pada 8 November 2008 di Masjid Al Bina, Senayan, Jakarta. Kini mereka sudah mempunyai seorang anak lelaki.
(din/DAL)from CNN Indonesia https://ift.tt/2SGiRTz
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kiprah Ashraf Sinclair jadi Investor Startup di Indonesia"
Post a Comment